pengertian pngetahuan
Definisi Pengetahuan
Para ahli hingga kini masih
memperdebatkan definisi pengetahuan, terutama karena rumusan pengetahuan
oleh Plato yang menyatakan Pengetahuan sebagai “kepercayaan sejati yang
dibenarkan (valid)” (“justified true belief”).
Pendapat dari WHO (1992) bahwa
pengetahuan diperoleh dari pengalaman, selain itu juga dari guru, orang tua,
buku, dan media masa. Sedangkan menurut Notoatmodjo (2003), pengetahuan
merupakan hasil dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap
suatu obyek tertentu.
Pengetahuan
adalah
sesuatu yang diketahui berkaitan
dengan proses pembelajaran. Proses belajar ini dipengaruhi berbagai faktor dari
dalam seperti motivasi dan faktor luar berupa sarana informasi yang tersedia
serta keadaan sosial budaya (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2003).
Secara garis besar menurut
Notoatmodjo (2005) domain tingkat pengetahuan (kognitif) mempunyai enam
tingkatan, meliputi: mengetahui, memahami, menggunakan, menguraikan,
menyimpulkan dan mengevaluasi. Ciri pokok dalam taraf pengetahuan adalah
ingatan tentang sesuatu yang diketahuinya baik melalui pengalaman, belajar,
ataupun informasi yang diterima dari orang lain.
Berdasarkan uraian-uraian di atas,
maka dapat kita definisikan bahwa;
Pengetahuan
merupakan
Hasil dari proses mencari tahu, dari
yang tadinya tidak tahu menjadi tahu, dari tidak dapat menjadi dapat. Dalam
proses mencari tahu ini mencakup berbagai metode dan konsep-konsep, baik
melalui proses pendidikan maupun melalui pengalaman.
Sumber: Notoatmodjo, S. (2005). Metodologi
Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipt
Komentar
Posting Komentar